Dalam menjalankan sebuah bisnis pastinya akan banyak sekali proses yang harus kita lalui agar bisnis tersebut bisa berjalan dengan baik. Untuk itu dalam menjalankannya kita perlu kehati-hatian dan mempunyai rencana matang kedepannya.Tapi masih banyak saja para pelaku bisnis yang tidak menyadari resikonya jika tidak berhati-hati dalam menjalankan sebuah bisnis atau mengelola usaha. Banyak yang akhirnya gulung tikar karena tidak sanggup bertahan akibat dari tidak hati-hati menjalankan bisnisnya.
Padahal untuk melakukan prinsip kehati-hatian dalam menjalankan sebuah bisnis sebenarnya tidak terlalu rumit, asalkan Anda memang benar-benar berniat untuk menjalankan bisnis dengan cara yang lebih baik serta hati-hati. Selain tidak rumit menjalankan bisnis dengan kehati-hatian juga sangat banyak cara yang bisa Anda lakukan, bahkan dengan menerapkan salah satu cara tersebut bisa lebih menguntungkan bagi Anda sebagai pelaku bisnis.
Salah satu cara yang bisa Anda lakukan dalam menerapkan bisnis dengan kehati-hatian dan perencanaan bisnis yang matang adalah dengan membuat suatu badan hukum yang tidak terikat dengan para pendiri perusahaan tersebut. Membuat suatu badan hukum untuk mengamankan bisnis Anda dapat dilakukan dengan cara mendirikan sebuah PT (Perseroan Terbatas).
PT adalah Perseroan Terbatas yang merupakan badan usaha berbadan hukum dengan persekutuan modal dan didirikan berdasarkan perjanjian. Aktivitas usaha yang berbentuk PT dijalankan dengan modal dasar yang seluruhnya terbagi atas saham. PT dengan status berbadan hukum, membuat PT mempunyai hak yang sama atau setara dengan manusia. Dalam hal ini bertindak sebagai subjek hukum. Pengertian PT tersebut tertuang dalam Undang-Undang No.40/2007 Pasal 1 angka (1) tentang Perseroan Terbatas (PT).
Pendirian sebuah PT memang sering dipilih karena perlindungan hukum di dalamnya sangat baik. Lalu bagaimana Cara Mendirikan PT, apa saja syarat dan ketentuan mendirikan perusahaan perseroan ini?
Sebagai langkah awal Anda bisa menentukan nama PT yang akan didirikan, carilah nama PT yang belum dipakai oleh pelaku usaha lain atau nama PT yang sudah lebih dulu berdiri. Jangan sampai nama PT Anda sama dengan PT yang sudah ada dan sudah berdiri lebih dulu. Selanjutnya adalah pembuatan Draft Akta Pembuatan PT. Lalu Mengajukan Pendaftaran di Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). Langkah selanjutnya adalah Mengajukan NPWP Perusahaan, Mengajukan NIB (Nomor Induk Berusaha) dan yang terakhir adalah Mengajukan Izin Usaha.
Jika melihat semua proses tersebut memang ada yang menilai pengurusan pembuatan PT sangat rumit, namun tidak sedikit pula yang bilang bahwa mengurus pembuatan PT tidak terlalu sulit. Namun jika melihat prosesnya yang begitu panjang dan sedikit rumit karena ketidak tahuan Anda, mungkin Jasa mendirikan PT bisa menjadi solusinya. Proses diatas hanya sebagian kecil saja, masih ada juga Syarat mendirikan sebuah PT yang juga dalam pengurusannya membutuhkan banyak waktu dan kesabaran yang lebih.
Setelah mengetahui Cara Mendirikan Perusahaan dengan kehati-hatian, tentu Anda sebagai pelaku usaha ingin segera mendirikan perusahaan atau PT dengan partner terbaik Anda. Namun karena ketidaktahuan dan juga waktu yang terbatas mungkin saja mendirikan perusahaan yang Anda impikan akan terhambat.
Nah, bagi Anda yang memang ingin mendirikan PT, tetapi tidak mempunyai waktu untuk mengurusnya, SAM OFIS menghadirkan jasa mendirikan PT yang ditangani oleh tim profesional dan sangat bisa diandalkan dari mulai mengurus persyaratan hingga proses mendirikan sebuah PT yang sesuai dengan keinginan Anda.
